Suron.co, Sampang _ Diduga kuat, seorang Oknum Perwira Polisi Resort (Polres) Sampang berinisial SND, terekam video dan viral ikut berjoget ria dengan pendukung pasangan calon (Paslon) 01 Bupati-wakil Bupati Sampang, H. Abdul Muafi dan H. Abdullah Hidayat yang disingkat Mandat, usai acara debat kandidat Paslon di Kantor redaksi Media Televisi Jawa Timur (JTV), Kota Surabaya, Senin (04/11/2024) malam.
Dalam video tersebut, terduga Oknum polisi berpangkat AKP tersebut, berada di tengah Pendukung Paslon 01 yang lagi menyanyikan lagu khas pemenangan Paslon Bupati-wakil Bupati Sampang MANDAT, bahkan selain terlihat berjoget ria juga terlihat ikut mengabadikan momen tersebut dengan camera handphone yang dipegangnya.
Hal ini tentu menimbulkan keresahan dan pembicaraan hangat di kalangan masyarakat luas Kabupaten Sampang. Pasalnya Oknum tersebut terduga kuat merupakan Polisi aktif dan sebelumnya merupakan oknum yang santer terlibat aktifitas Paslon 01 Mandat.
Bahkan dengan itu pula, masyarakat Sampang kembali yakin akan isu yang beredar sebelumnya, persis sama dengan viralnya video saat ini tersebut, yaitu meduga kuat Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Sigit Nursiyo Dwi Cahyo.
Menyikapi hal diatas, Nurhasan Selaku ketua Forsa Hebat Sangat kecewa ketika melihat video yang viral tersebut. ” Saya kecewa terhadap dugaan yang mengarah kepada Oknum berinisial SND tersebut, dimana baru Senin (04/11/2024) kemaren, saya bersama teman-teman Audiensi dengan Kapolres Sampang, terkait Netralitas Jajaran Kepolisian Resort Sampang.
Namun tidak lebih 12 jam, kembali viral Berada di tengah-tengah pendukung Paslon 01 Mandat, terduga kuat oknum Perwira Polisi berpangkat AKP tersebut”, Ucap Nurhasan.
Ini merupakan tindakan yang sangat mencoreng Marwah dan Netralitas kepolisian Indonesia khususnya jajaran Polres Sampang, dimana Aparat yang seharusnya Netral malah ikut hura-hura ditengah Paslon 01 Mandat. Semoga tindakan tersebut tak berulang dan segera disikapi tegas oleh AKBP Hendro Sukmono selaku Kapolres Sampang.
Sementara Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono tidak bisa dikonfirmasi karena nomor Handphone ataupun Wats Apps Pribadinya tersembunyi dari segenap awak Media.
Sebagaimana di tegaskan Hendro saat menemui Audiensi dari Forsa Hebat Senin (04/11/2024) pagi, dirinya menepis isu ketidaknetralan anggotanya, yaitu Kasat Reskrim AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo, serta akan menindak tegas apabila ada anggota Polres Sampang terlibat politik praktis atau tidak netral dalam Pilkada Sampang.
Bahkan dirinya berharap adanya laporan tertulis ke Mapolres Sampang hingga ke Polda Jawa Timur apabila ditemukan anggota tidak profesional dan tidak netral atau memihak salah satu Paslon Bupati-wakil Bupati Sampang.(Man)