SURON.CO, Blitar – Pemkot Blitar menginisiasi program menarik untuk menggerakkan roda perekonomian lokal pada Lebaran lalu. Melalui Gerakan ASN Berbelanja, para aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Blitar didorong untuk berbelanja kebutuhan Lebaran mereka di pasar tradisional. Hal itu sebagai upaya mendukung pelaku UMKM serta pedagang lokal.
Sekretaris Daerah Kota Blitar Priyo Suhartono mengatakan dengan penuh kebanggaan menyampaikan apresiasi kepada para ASN Pemkot Blitar atas kesungguhan dan kesolidan mereka dalam mendukung program Gerakan ASN Berbelanja. “Kekompakan ASN dalam berbelanja kebutuhan Lebaran mendapat apresiasi tinggi dari kami,” ungkap dia.
Menurut Priyo, program Gerakan ASN Berbelanja akan berlangsung sepanjang April 2024. Hal ini memberikan kesempatan luas bagi semua ASN yang belum berbelanja untuk turut serta dalam mendukung perekonomian lokal.
“Ini adalah kesempatan bagi ASN yang belum berpartisipasi untuk ikut serta. Jika ASN dapat berbelanja secara kompak, maka potensi perekonomian sebelum dan sesudah Lebaran akan meningkat,” tambah Priyo dengan penuh optimisme.
Priyo juga menekankan bahwa keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada partisipasi ASN dalam berbelanja, tetapi juga pada kesadaran mereka untuk mendukung UMKM dan pedagang lokal.
“Saya ingin menekankan bahwa keberhasilan program ini tidak hanya dilihat dari seberapa banyak uang yang dikeluarkan ASN, tetapi juga seberapa besar dampaknya bagi perekonomian lokal dan para pelaku UMKM,” jelasnya.
Selain itu, Priyo menyatakan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk menggerakkan roda perekonomian, tetapi juga untuk membentuk kebiasaan yang berkelanjutan dalam mendukung UMKM.
“Program ini adalah langkah awal dalam upaya kami untuk mendorong kesadaran dan kebiasaan ASN dalam mendukung UMKM tidak hanya di momen-momen tertentu. Tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari mereka,” tambahnya.
Dengan dukungan penuh dari Pemkot Blitar, Priyo berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung perekonomian lokal.
“Kami berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi pelaku UMKM dan pedagang lokal. Tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi langkah serupa dalam mendukung perekonomian lokal mereka,” tegas Priyo.(*)