SURON.CO, Denpasar – LPS menggelar pelatihan kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bidang kuliner di Pulau Serangan, Bali. LPS mengundang pakar kuliner dan chef terkemuka, antara lain Chef William Wongso dan Chef Rinrin Marinka.
Kegiatan pelatihan ini merupakan komitmen berkelanjutan LPS, yang sebelumnya telah melaksanakan kegiatan sosial LPS bertajuk LPS Peduli Bakti Negeri di Pura Sakenan dan Masjid As-Syuhada di tempat yang sama pada tahun 2022 silam.
“Tujuan dari dilaksanakanannya kegiatan pada hari ini, yaitu untuk mempersiapkan kapasitas pelaku UMKM di Desa Serangan, agar dapat menghasilkan produk kuliner yang menjadi unggulan dan ciri khas dari Pulau Serangan,” ujar Kepala Kantor Persiapan Penyelenggaraan Program Restrukturisasi Perbankan dan Hubungan Lembaga Hermawan Wibowo di Pulau Serangan, Bali, Senin (11/12).
Kegiatan LPS Peduli Bakti Bagi Negeri ini merupakan program yang diinisiasi bersama oleh LPS, Bappenas dan Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pariwisata Kota Denpasar. Ini sebagai lanjutan dari program pengembangan area ekonomi wisata baru di Pulau Serangan, Denpasar.
“Komitmen ini terus berlanjut dengan dilaksanakannya pelatihan ini sebagai bentuk integrasi dari pengembangan infrastruktur kawasan dengan pengembangan sumber daya manusia yang ada terutama para pelaku UMKM sektor usaha kuliner yang ada di Pulau Serangan,” tambah Hermawan.
Adapun, pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan acara diskusi yang dihadiri oleh para pakar budaya Pulau Serangan dan para chef terkemuka untuk dapat memformulasikan keunggulan kuliner yang ada di Pulau Serangan. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pelatihan mengolah kuliner yang dipandu langsung oleh Chef William Wongso dan Chef Marinka, dan juga dihadiri oleh Chef Degan, Chef Chris Salans, Chef Hendra Mahena, dan Chef Dimas Putra Pratama.
“Besar harapan kami, dengan adanya bantuan yang diberikan dapat menjadi bekal untuk dapat meningkatkan kapasitas pengusaha kuliner di Pulau Serangan dan dapat memunculkan adanya kuliner khas yang baru dari Pulau Serangan, Bali,” tuturnya.
Salah satu Chef ternama yang hadir, Chef William Wongso menambahkan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan semacam ini. Menurutnya, UMKM itu kebanyakan terbatas pada masalah pendanaan.
“Oleh karena itu, UMKM memang harus dibina dan dibantu. Artinya fasilitas pengadaan kuliner masyarakat memang harus ada yang membantu. Kegiatan LPS Peduli bakti Bagi Negeri ini diharapkan dapat mendukung hal tersebut,” ujarnya.
Senada, Chef Marinka yang juga hadir mengatakan, Pulau Serangan punya kuliner yang khas. Namun menurutnya masih banyak yang bisa diangkat, utamanya ke tingkat dunia.
“Serangan punya makanan khas namanya bulung dari itu bisa dikembangkan ke banyak makanan. Jadi jika kuliner tersebut ditambah dengan inovasi, dengan packaging yang menarik, dipermudah dengan bisa reservasi tempat, dan aktif di media sosial, niscaya hal tersebut akan mendatangkan kebanggaan untuk kita,” pungkasnya.(*)