SURABAYAONLINE.CO, LAMONGAN – Road map Lamongan Green and Clean (LGC) akan diterapkan Bupati Fadeli untuk menyukseskan Program Asuhan Mandiri (Asman) melalui Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga), menyusul keberhasilan LGC di tingkat desa.
“Implementasi penggunaan pengobatan tradisional dan toga akan sangat membantu masyarakat, agar warga tidak selalu bergantung dengan obat kimia untuk gangguan kesehatan ringan,” ujar Bupati Fadeli saat menerima Tim Penilai Kelompok (Asman) Melalui Pemanfaatan Toga di di Guest House Pemkab Lamongan.
Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Propinsi Jatim Dian Islami selaku ketua rombongan mengatakan, tujuannya ke Lamongan mengevalusai secara langsung juara kelompok Asman Toga dan Akupresur Desa Canditunggal Kecamatan Kalitengah.
“Lamongan patut bangga karena tidak banyak kabupaten dan kota yang maju ke tingkat provinsi, karena banyak persyaratan nyang harus dipenuhi,” ujarnya.
Dia mengatakan program yang diimplementasikan melalui pendekatan keluarga ini, diharapkan dapat mendorong penggunaan tanaman sebagai pengobatan penyakit ringan yang diderita oleh anggota keluarga.
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Lamongan, Tufik Hidayat menuturkan, pemanfaatan toga tidak hanya untuk kesehatan tapi juga ekonomi.
Dinkes dalam pembinaan standarisasi jamu hasil pengolahan Toga, sudah bekerjasama dengan Universitas Airlangga.
“Seluruh OPD juga banyak memberikan dukungan, seperti dalam hal perizinan, pengemasan bahkan penjualannya secara langsung,” ujarnya. (san)