SURABAYAONLINE.CO,Surabaya — Nama Azrul Ananda sampai saat ini cukup santer disebut sebagai kandidat kuat calon walikota Surabaya 2020-2025. Bahkan dalam beberapa jajak pendapat, nama Azrul Ananda mengungguli kandidat lainnya.
“Setuju Azrul Ananda maju sebagai kandidat calon walikota Surabaya menggantikan Tri Rismaharini,” kata Rusdi, seorang warga Margorejo Surabaya ini.
Beberapa warga lain mengaku juga sudah mendengar nama Azrul Ananda disebut sebagai kandidat yang akan maju dalam pilwali tahun depan. “Sangat layak Azrul Ananda menjadi walikota Surabaya,” kata Agus, warga Ketintang.
Di Surabaya, nama Azrul Ananda cukup populer. Selain sebagai Presiden Persebaya, popularitas Azrul Ananda tak lepas dari ketokohan sang bapak, Dahlan Iskan. Dahlan yang membesarkan jaringan media Jawa Pos Group, pernah memberikan kesempatan kepada Azrul untuk memimpin koran terbesar di Jawa Timur tersebut.
Selama memimpin Jawa Pos, Azrul dikenal memiliki gaya kepemimpinan yang tegas. “Persis seperti Dahlan Iskan,” kata Sari, seorang mantan wartawati di Grup Jawa Pos.
Dari segi kompetensi, Azrul Ananda mestinya tidak diragukan. Sebagai sarjana ekonomi dari California State University AS, Azrul terbukti mampu mengelola organisasi secara profesional. “Setuju jika Azrul maju,” kata warga Surabaya lainnya, Hafidz.
Lantas siapakah yang akan mendampingi Azrul jika maju sebagai calon walikota? Idealnya adalah tokoh dari partai politik. “Tetapi sepertinya parpol akan melamar Azrul sebagai kandidat wakil walikota bukan walikota. Saya dengar, Wisnoe dari PDIP pernah menyatakan keinginannya untuk melamar Azrul sebagai wakilnya,” kata Sukoto, pemilik koran Pojok Kiri, dalam analisis politiknya.
Dengan nama besar Dahlan Iskan, tentunya berat dan disayangkan jika Azrul Ananda hanya maju sebagai wakil walikota. “Azrul harus berani maju sebagai calon walikota, tinggal mencari wakilnya yang kompeten,” kata Lutfil Hakim, wartawan senior.
Berbagai spekulasi pun muncul. Salah satunya memunculkan wacana menduetkan Azrul Ananda dengan Tofan Mahdi, mantan wakil Pemimpin Redaksi Jawa Pos yang sekarang menjadi praktisi komunikasi industri sawit nasional. Di kalangan wartawan dan profesional bisnis di Surabaya, nama Tofan Mahdi cukup dikenal sebagai seorang wartawan ekonomi yang memiliki gaya penulisan mirip Dahlan Iskan.
Terkait berbagai aspirasi ini, sampai sekarang Azrul Ananda belum memberikan pernyataan apakah dirinya berkenan untuk maju dalam kontestasi politik pilwali Kota Surabaya.(as)