SURABAYAONLINE.CO-Pimpinan fraksi-fraksi DPRD Sidoarjo menyepakati berakhirnya parkir berlangganan di Kabupaten Sidoarjo per tanggal 2 Juni 2019 mendatang.
Otomatis selepas tanggal 2 Juni 2019 nanti, tidak ada lagi kawasan parkir berlangganan di Sidoarjo seperti yang sudah berjalan bertahun-tahun.
Namun bagi wajib pajak yang sudah membayar retribusi parkir berlangganan, tetap mendapat pelayanan parkir gratis sampai masa berlakunya pajak kendaraan.
Aditya Nindyatman ketua Fraksi PKS DPRD Sidoarjo menegaskan, sikap fraksinya pada rapat pimpinan fraksi itu tetap sama, untuk tidak lagi memperpanjang model parkir berlanggana.
“Kita dorong segera ada revisi Perda parkir, untuk memasukkan model baru layanan parkir dari Dishub,” ujar Aditya.
Dengan berakhirnya program parkir berlangganan dan segera diterapkannya model baru layanan parkir ini, PKS berharap agar layanan kepada masyarakat tetap terjaga.
Tidak ada lagi pungutan ganda pembayaran parkir berlanganan, serta adanya upaya maksimal pencegahan kebocoran PAD dari parkir.
“Fokusnya bagaimana masyarakat bisa terlayani dengan baik, pada model baru parkir yang disiapkan dinas perhubungan,” terang Aditiya.
Senada dengan PKS, Fraksi PAN melalui Bangun Winarso selaku ketua fraksi menyatakan MoU parkir berlangganan sudah selesai,dan Dishub Sidoarjo juga sudah menyiapkan layanan E-Parkir berbasis elektronik.
Untuk memperkuat layanan baru ini, PAN juga mengingatkan harus segera ada perangkat hukum sebagai landasannya.
Dengan sisa waktu beberapa bulan ini, PAN mendorong segera ada revisi Perda parkir.
“Selama memberikan sisa layanan Parkir berlangganan, revisi Perda bisa berlangsung. Saya yakin waktu yang terbatas ini revisi Perda bisa kita kerjakan, karena hanya merubah dan memasukkan beberapa pasal baru sebagai payung hukum E-Parkir,” jelas Bangun Winarso.
Warga Sidoarjo yang ditanyai soal penghentian ini merasa bersyukur. Alam warga Gedangan mengatakan bahwa parkir berlangganan tidak ada manffatnya. “Mau ribut dengan tukang parkir dengan menunjukkan kartu bebas parkir sia-sia saja,” katanya.(*)