Dilansir dari penakhatulistiwa bahwa Dra Lucy Kurniasari anggota DPR RI komisi IX yang saat ini mencalonkan lagi, diduga melakukan money politik di desa Balong Tani kecamatan Jabon
Laporan ini disampaikan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sidoarjo oleh ketua LSM Pijar Sidoarjo Heru Sastrawan, Jum’at (12/05/19), dengan temuan uang Rp. 150.000,-, dengan kartu nama Caleg DPR RI di dalam amplop yang dibagi bagikan kepada warga di desa Balong Tani kecamatan Jabon
Untuk mengetahui perkembangan informasi tersebut, Tim Surabayaonline turun kelapangan, tiba di Kantor Desa Balong Tani Jabon pkl 13 Wib, Senin, 15 April 2019. Kepala Desa tidak dapat ditemui karena ada urusan penting di Sidoarjo, sedangkan Sekretaris Desa sedang sibuk menerima tamu, Tim memutuskan menemui warga setempat yang ikut hadir pada acara tersebut untuk di ambil kesaksiannya.
Warga yang diambil kesaksiaannya bernama bapak Kusaini, asal Dusun Ngingas, Desa Balong Tani, Kecamatan Jabon, Beliau mengatakan bahwa waktu itu menerima amplop berisi uang, namun di dalamnya tidak ada kartu, kartunya ada diluar amplop dan kartu yang dimaksud adalah kartu Dra Lucy Kurniasari sebagai anggota DPR RI Komisi IX (bukan kartu Caleg seperti yang diberitakan), “Mbakasnya ya sayur sayuran, kangkung, terong ngaten niku” ujarnya (Membahas sayur sayuran, kankung terong, ya seperti itu, Red).
Dari kesaksian ini, dapat disimpulkan bahwa tidak ada kartu Caleg yang dibagikan, tidak ada kartu yang bertuliskan nama caleg, nama partai, nomor urut dan dapil.
“Orang sini ya pada tahu semua, tidak ada yang bilang coblos nomor ini” imbuh kusaini
Dari Kantor Desa Balong Tani, Tim menuju ke Paswanlu kecamatan Jabon, namun yang berkompeten untuk menjawab masalah ini sedang berada di Sidoarjo, kemudian perjalanan dilanjutkan ke Bawaslu Sidoarjo.
Ketua Bawaslu Sidoarjo Haidar Munjid tidak dapat ditemui di Kantor karena ada kesibukan di Jabon, meskipun demikian Tim sempat kontak melalui HP yang disambut dengan ramah oleh Beliau, kemudian Tim menanyakan perkembangan dugaan money politik di Jabon yang disangkutkan dengan nama Dra Lucy Kurniasari

“Mulai awal sampai akhir, tidak ada pemanfaatan fasilitas negara, baik itu menggunakan anggaran reses untuk kampanye atau tidak, informasi dari teman teman kecamatan memastikan memang tidak ada” Ujar Haidar menjawab pertanyaan Tim.
Namun karena koneksi jaringan HP buruk dan suara putus putus, pembicaran lebih lanjut tidak dapat dilaksanakan, agar informasi lebih jelas dan lengkap, Tim memutuskan untuk besok Selasa, 16/4/19 bertemu secara langsung dengan Haidar @AON