SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Seiring dengan perkembangan bisnis di Kota Gresik yang semakin pesat, dimana sudah beroperasi dua mall besar, dua hotel baru dan sejumlah ruko, tentu berdampak pada ketersediaan lahan parkir.
Selain bisa menimbullkan masalah kemacetan, disisi lain, tumbuhkembangnya pusat perbelanjaan dan hotel di Gresik juga menciptakan peluang tambahan pendapatan bagi Pemkab Gresik dari sektor retribusi parkir.
Oleh karena itulah, sudah saatnya masalah perparkiran di Kota Gresik dikelola secara profesional agar bisa menjadi pundi-pundi penghasilan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkab Gresik.
Wakil Ketua DPRD Gresik, Syafi’ AM mengatakan sudah saatnya Parkir Tepi Jalan Umum (PTJU) di Gresik bisa menjadi alternatif menambah pendapatan dari sisi retribusi parkir.
“Beberapa tahun ini, pendapatan dari retribusi parkir selalu jeblok, ini karena tata kelola parkir tidak maksimal. Karena itulah, kita akan berguru ke Pemkot Makassar tentang retribusi parkir utamanya untuk PJTU,” ujarnya.
Dipilihnya Pemkot Makassar sebagai jujugan studi banding retribusi parkir, menurut politikus PKB karena di kota sebagai Ibu Kota Propinsi Sulawesi Selatan itu pengelolaan parkir sudah dilakukan secara modern dan profesional. Terbukti pemkot setempat sudah membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yang bertuhas hanya mengurusi soal retribusi parkir.
“Studi banding ini sejalan dengan Ranperda Penyelenggaraan Perhubungan yang akan digodok Komisi II. Kita juga akan mengikutsertakan Dinas Perhubungan, karena OPD inilah yang selama ini mengurusi permasalahan parkir di Gresik,” ujar Politikis asal Balongpanggang ini.
Sementara Wakil Ketua DPRD Nur Qolib optimis, studi banding bersama Komunitas Wartawan Gresik (KWG) itu bisa mendapatkan solusi untuk menambah pendapatan untuk Gresik.
“Saya optimis setelah studi banding, masalah pengelolaan parkir di Gresik, baik yang ada di lahan parkir maupun parkir tepi jalan umum, akan semakin lebih profesional. Sehingga endingnya menambah pendapatan asli daerah” ujar politikus PPP senior ini. (adv/san)