SURABAYAONLINE.CO-Dalam berita sebelumnya PDAM mengklarifikasi bahwa tanah adalah hasil pembelian dari PT Sinar Galaxy. Dengan adanya klarifikasi tersebut TPHS mengadakan aksi ke kantor pusat PT Sinar Galaxy yang disambut kemudian oleh Tukimin (purnawirawan TNI AD) selaku Direktur PT Sinar Galaxy.
Ia berjanji akan berdialog pada 12 Mei 1999 pukul 10.30 WIB di gedung Sawunggaling KMS. Ternyata mereka bohong.
Baca Juga:Menelisik Kasus Tanah PDAM Surabaya di Gubeng (8):Direktur PT Sinar Galaxy Bohong
Kendati sudah dibohongi tim TPHS terus berjuang dengan mengadakan aksi ke kantor pusat PT Sinar Galaxy pada 14 Mei 1999. Melalui pihak aparat berjanji akan menghubungi PT TPHS ternyata tidak dilaksanakan. Upaya terus berlanjut yaitu:
Juni 1999 TPHS vakum untuk menghormati pesta demokrasi Pemilu 1999 yang pertama kali sejak kejatuhan Orde Baru.
TPHS pada 1 Juli 1999 mengadakan aksi selebaran di semua kegiatan bisni PT Sinar Galaxy, PDAM dan PJKA (sekarang PT KAI). Upaya lain adalah mengirim surat ke Komnas HAM dan ditanggapi pada 24 Juni 1999 dan 27 Juli 1999, Namun kasus tak selesai.
Pada akhirnya DPRD turut campur dengan mengadakan rapat klarifikasi tanah PDAM Surabaya. Hasilnya nol besar.(bersambung)